Audensi dengan PT. PLN, Gubernur Sherly Dorong Percepat Pasokan Listrik Masuk ke Desa

Gubernur Malut Sherly Tjoanda, pose bersama usai audensi dengan PT. PLN

Untuk Taliabu pada bulan September ini ada sewa mesin 5 MW untuk persiapan suplay juga ke rumah sakit, dan untuk Sula 10 MW dan selesai pada 2027, juga untuk Morotai 2028 akan ada 10 MW, seperti halnya juga di Sofifi ada penambahan baru 2×3 MW dan 2027 ada penambahan 10 MW.

“Sofifi dan Sanana akan ada penambahan pada 2027,” ucapnya.

Ia juga meminta kepada Dinas ESDM dan instansi terkait agar dapat update dan maping rumah warga yang belum teraliri listrik, untuk sama-sama cari solusinya sehingga seluruh rumah warga Malut dapat teraliri listrik dengan baik.

Sementara itu, General Manager (GM) PT. PLN wilayah Maluku dan Malut, Nur Suratmoko mengatakan, Gubernur meminta agar listrik yang menyala 12 dan 6 jam bisa ditingkatkan lagi sehingga mahasiswa yang kuliah di Kampus UT bisa melangsungkan kuliah jarak jauh melalui online. Ini juga untuk tingkatkan pendidikan di masyarakat.

“Seluruh  penyampaian dan usulan Gubernur itu akan kita lakukan, namun secara bertahap, karena itu juga menjadi tujuan dari PT. PLN untuk mensuplay listrik di daerah Malut,” jelanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *