SOFIFI, pilarmalut.com- Gubernur Maluku Utara (Malut) Abdul Gani kasuba, melaunching atau meluncurkan Computer Security Response Team (CSIRT) atau tim tanggap siber dan penyerahan surat tanda registrasi yang laksanakan Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian (Kominfosan)Provinsi Maluku Utara (Malut), di Sahid Hotel (31/05/2023).
Gubernur dalam sambutannya mengatakan, dibentuknya tim Tanggap Insiden Siber merupakan suatu kebanggan Maluku Utara. Keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras bersama.
“Apresiasi khusus kami sampaikan kepada tim BSSN, karena atas pendampingan dan bimbingan serta arahan dari BSSN, sehingga pada hari ini kita dapat menyaksikan peluncuran dengan memperkenalkan Tim CSIRT, ” ujarnya.
Menurutnya, berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 Tentang RPJMN 2020 – 2024 yang mengamanatkan bahwa Kegiatan Pembentukan CSIRT sebagai salah satu proyek prioritas strategis.
Provinsi Maluku Utara di tahun 2020 lalu kata gubernur, pencapaian nilai Indeks SPBE sebesar 2,47.
“Saya berharap terbentuknya tim MalutProv-CSIRT ini, kategori Keamanan SPBE dapat ditingkatkan lagi, ” tuturnya.
Gubernur juga mengajak semua pihak, khususnya OPD lingkup Pemerintah Provinsi Maluku Utara, serta Dinas Kominfo Kabupaten/kota yang ada di wilayah Maluku Utara ini, agar mengambil kesempatan berharga ini sebagai langkah mempersiapkan diri untuk bergabung dalam Tim CSIRT nantinya.
“Mari wujudkan Maluku Utara lingkungan Digital yang aman, handal, dan terpercaya, ” tutupnya.
Sebelumnya, kepala Badan Siber dan Sandi RI, Letjen TNI (purn) Hinsa Siburian melalui sambutannya mengatakan, fungsi daripada CSIRT ini memberikan layanan reaktif, koordinasi insiden dan konsolidasi insiden. (Rd).