JAKARTA,pilarmalut.com- Gubernur Maluku Utara (Malut), Abdul Ghani Kasuba, menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepala Daerah Se Indonesia yang dipusatkan di Gedung Sentul Internasional Convention Center, Bogor, Selasa (17/01/23).
Rakornas dibuka langsung Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, selain di hadiri Gubernur Malut, juga dihadiri ketua DPRD provinsi Maluku Utara Kuntu Daud, Kapolda, Danrem 152 Babullah Brigjen TNI Novi Rubadi Sugito, Kajati Dede Ruskandar, Sekretaris Daerah Provinsi Malut Samsudin Abdul Kadir, Walikota Ternate M.Tauhid Soleman, Walikota Tidore Kepulauan Capt. Ali Ibrahim, Bupati Halmahera Tengah Ikram Sangaji, Bupati Halmahera Selatan Usman Sidik, Bupati Halmahera Timur H.Ubaid Yakub, Wakil Bupati Halmahera Utara Muhlis Tapi Tapi, Bupati Morotai M.Umar Ali, Bupati Pulau Taliabu Aliong Mus dan Bupati Kepulauan Sula Fifian Mus serta Forkompinda Kabupaten Kota SE Maluku Utara.
Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda provinsi Maluku Utara Rahwan K Suamba mengatakan, Presiden RI Joko Widodo dalam arahannya menjelaskan, ada 8 hal yang harus dilakukan pemerintah daerah yaitu penguatan pertumbuhan ekonomi, pengendalian inflasi, pengurangan kemiskinan, penurunan Stunting, kemudahan investasi, reformasi birokrasi, stabilitas pengelolaan keuangan daerah dan stabilitas keamanan.
“Delapan langkah tersebut harus menjadi tugas kepala daerah untuk dilakukan di tahun 2023, agar upaya peningkatan pertumbuhan ekonomi dan pengendalian inflasi tercapai,” ujar Rahwan mengutip pernyataan peresiden.
Sementara, dua Menteri yang fokus membicarakan Maluku Utara dalam rapat Koordinasi Nasional tersebut yakni menteri investasi/Kepala BKPM Republik Indonesia Bahlil Lahadalia dan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Budi Karya Sumadi.
