Kebijakan Bupati Bassam jadi Pemicu Desa Fluk Bergejolak

HALSEL, pilarmalut.com – Warga Desa Fluk, Kecamatan Obi Selatan, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), hingga kini masih bergejolak menyusul adanya keputusan liar Bupati Halmahera Selatan, Hasan Ali Bassam Kasuba, yang nekad menunjuk Pjs kepala desa di desa tersebut.

Kebijakan Bupati Bassam Kasuba yang menjadi biang kerok ini akhirnya ditantang warga setempat dengan memalang area jembatan menyebabkan aktivitas perhubungan laut lumpuh total. Tercatat sudah empat lalu lintas perhubungan laut terutama jalur masuk-keluar kapal penumpang dari dan tujuan Pelabuhan Fluk mendadak lumpuh.

Selain itu, warga memboikot aktivitas pelabuhan lantaran menganggap seluruh lahan pelabuhan belum juga dibebaskan Pemda Halsel. Termasuk lahan SMPN 20 menjadi sasaran pemboikotan. Warga mengklaim status lahan SMPN 20 belum juga dibebaskan Pemda Halsel.

Aksi pemboikotan ini merespon kebijakan Bupati Halmahera Selatan Bassam Kasuba, menjelang masa cuti kampanye pilkada 2024, dengan menunjuk Anisa Muhammad sebagai Pejabat Sementara (Pjs) Kepala Desa menimbulkan polemik dan aksi protes dari Warga Desa Fluk, Kecamatan Obi Selatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *