Gubernur Sherly Sebut Kelapa “Emas Hijau”, Hilirisasi Tingkatkan Nilai Tukar Petani

Gubernur Malut Sherly Laos bersama Bupati Halut Piet Hein Babua, Bupati Morotai Rusli Sobua dan Bupati Halsel Ali Bassam Kasuba bertemu Menteri Koordinator Infrastruktur & Pembangunan Kewilayahan RI Agus Yudhoyono.

JAKARTA, pilarmalut.com- Gubernur Maluku Utara (Malut) Sherly Laos menyebut kelapa sebagai “emas hijau” daerah, sehingga hilirisasi kelapa merupakan kunci untuk meningkatkan nilai tukar petani.

Hal itu ia sampaikan gubernur usai bertemu Menteri Koordinator Infrastruktur & Pembangunan Kewilayahan RI Agus Yudhoyono dan Menteri Transmigrasi RI Iftitah Sulaiman di Jakarta, Kamis (2/10/2025).

“Kesejahteraan petani hanya bisa tercapai bila jalan tani dibangun dan terhubung dengan industri. Setiap jalan yang terbangun adalah janji: tidak ada desa tertinggal, dan setiap tetes keringat petani punya akses menuju nilai tukar yang lebih adil,” ujar Sherly.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *